Training Behavior Based Safety (BBS) akan mempelajari penyebab terjadinya kecelakaan kerja dan kondisi yang tidak aman dan perilaku yang tidak aman yang menjadi dalang utamanya. Perilaku pekerja dinilai sebagai penyebab utama kecelakaan yang terjadi di industri. Jadi, dalam mengkontrol perilaku tidak aman pekerja merupakan cara yang tepat dalam upaya mengurangi tingkat kecelakaan kerja. Salah satu metode yang populer digunakan adalah Behavior Based Safety (BBS). Metoda ini mengacu pada sebuah proses yang dirancang untuk mengurangi frekuensi kecelakaan dengan memantau kondisi dan perilaku yang tidak aman pada tempat kerja. Metoda Behavior Based Safety pertama kali diteliti pada 1970-an di AS, pendekatan keselamatan berbasis perilaku muncul di berbagai industri organisasi saat ini. Teknik dan metodologi ini panduan memperkenalkan latar belakang dan prinsip dasar pelaksanaan sebuah proses yang secara sistematis membahas keamanan perilaku. Teknik untuk mengubah perilaku didasarkan pada pengamatan, intervensi dan umpan balik.
Training Behavior Based Safety (BBS) atau Pelatihan keselamatan berbasis perilaku ini akan membantu peserta pelatihan untuk melihat mengapa tindakan berbahaya terjadi di tempat kerja serta tindakan apa yang akan membantu mengurangi terjadinya kecelakaan di tempat kerja kantor. Kesimpulan menurut sebuah penelitian, perilaku tidak aman adalah alasan di balik 95% kecelakaan kerja pada tempat Kerja.
1. Peserta bisa melakukan diskusi tentang cara aman dan tidak aman.
2. Memahami dan menafsirkan hasil-hasil Pengamatan Pekerjaan di dalam proses berperilaku terhadap keselamatan.
3. Memahami dan menerapkan untuk mencapai tujuan terhadap keselamatan kerja
4. Meningkatkan kewaspadaan pekerja untuk berperilaku aman dalam bekerja dapat meningkatkan produktifitas kerja perusahaan.
5. Memahami Manfaat komunikasi yang efektif.
6. Memahami pengetahuan dan tehnik dasar dalam Analisa resiko dan pengurangan resiko dalam mencapai kerja Aman dan Selamat.
Pelatihan ini akan dilaksanakan dalam waktu 2 hari.
1. Presentasi
2. Diskusi
3. Simulasi