Handal Consulting & Training

Blog News Update:
Mengenal Training Corrosion: Solusi untuk Mencegah Kerusakan pada Infrastruktur Industri
Training Preventive and Predictive Maintenance
2 Days Training
Posted on:

Best Practices in Preventive Predictive Maintenance

Classroom, Webinar

Best Practices in Preventive and Predictive Maintenance

BACKGROUND

The best practices in Preventive and Predictive Maintenance (PM & PdM) training comprehensive 2-day is designed to benefit both qualified new professionals as well as experienced professionals who may be involved in the plant maintenance activities and also active to auditing an existing system. It covers all the pathway required in developing a successful designing for preventive and predictive maintenance schedule from system development until an achieve  maintenance system is in place and operational. So, the goal of this training to solve the challenges of maintenance strategy without running to failure or replacing a healthy part.

The successfully maintenance strategy is extremely depend on maintenance management system and also is a critical part of Plant Operation, effective planned and predictive maintenance. Those program are critical for a successful company and an integral part of maintenance management strategies such as Asset Integrity Management, RCM, RBI, TPM, and even Six Sigma with comply international standars, such as: SAE, API and others.

 

COURSE OBJECTIVES

To provide the participants the comprehensive training on preventive and predictive maintenance and how to implement the effective maintenance:

  1. Maintenance strategy and Risk in Operation Business
  2. Reliability factor in maintenance
  3. Planning and scheduling
  4. Maintenance budgeting
  5. Managing preventive maintenance and predictive maintenance

RECOMMENDED PARTICIPANTS

  1. Maintenance managers
  2. Operation managers
  3. Production managers
  4. Maintenance Engineers and supervisors
  5. Service Engineers and supervisors
  6. Work-over engineers and supervisors
  7. Logistic managers & staffs

TRAINING CONTENT

  1. Maintenance Management that concern in product life cycle, life cycle cost, cost effectiveness, total life cycle cost visibility, maintenance definition, maintenance category, optimum maintenance.
  2. Maintenance Information Flow Purposes of maintenance information flow, maintenance work order, design of Work order, work order types, three main parts of work order.
  3. Managing Preventive and Predictive Maintenance, PM strategy for equipment life cycles, justifying PM expenditures, PM System installation, access to equipment, PM frequency, common task, staffing the PM effort, strategies to get PM done, steps to install PM system, survey, PM system improve professionalism, advantages of predictive maintenance, failure in machinery/equipment, some techniques in predictive maintenance.
  4. Managing Risk that discuss risk definition and terminology, risk mitigation, equipment criticality and risk management in relation to maintenance activity.
  5. Maintenance Performance Indicators that concern on performance measures versus benchmark, measuring mpi
  6. Reliability Factors Reliability function, failure rate and mean time between maintenance (MTBF), mean time to failure (MTTF), mean time to first failure (MTFF), probability of survival, probability growth curve.
  7. Maintenance Effectiveness that discuss customer service with optimum profit, key requirements, leaderships development, CMMS and optimizing
  8. Workshops

PHOTO DOCUMENTATION:

Preventive and Predictive Maintenance
Training Preventive and Predictive Maintenance

Preventive and Predictive Maintenance MHU
Training Preventive and Predictive Maintenance MHU

Preventive Predictive Maintenance
Training Preventive Predictive Maintenance

Apa itu Preventive dan Predictive Maintenance?

Sebelum memahami bagaimana pelatihan dapat meningkatkan efisiensi operasional, penting untuk mengetahui terlebih dahulu apa itu preventive maintenance dan predictive maintenance.

Preventive maintenance adalah pemeliharaan yang dilakukan secara berkala untuk mencegah kerusakan atau kegagalan alat. Kegiatan ini dilakukan berdasarkan jadwal yang sudah ditentukan, seperti mengganti komponen yang sudah usang atau memeriksa bagian yang rentan terhadap kerusakan. Tujuan utama dari preventive maintenance adalah untuk mengurangi kemungkinan peralatan mengalami kerusakan mendadak yang dapat mengganggu operasional.

Di sisi lain, predictive maintenance berfokus pada pemeliharaan berbasis kondisi atau prediksi. Dengan menggunakan teknologi seperti sensor dan data analitik, perusahaan dapat memantau kondisi peralatan secara real-time dan meramalkan kapan alat tersebut berpotensi mengalami kerusakan. Dengan pendekatan ini, pemeliharaan dilakukan hanya ketika diperlukan, berdasarkan data yang akurat mengenai kondisi mesin, bukan sekadar berdasarkan jadwal.

Mengapa Training Preventive dan Predictive Maintenance itu Penting?

Mengurangi Downtime

Downtime adalah waktu di mana mesin atau peralatan tidak berfungsi, yang tentunya merugikan perusahaan. Salah satu manfaat utama dari kedua jenis pemeliharaan ini adalah pengurangan downtime. Dengan melakukan pemeliharaan preventif secara tepat waktu, perusahaan dapat mencegah kerusakan yang tidak terduga yang dapat menyebabkan peralatan berhenti beroperasi. Sementara itu, dengan predictive maintenance, perusahaan bisa memprediksi kapan kerusakan akan terjadi, sehingga tindakan pencegahan dapat dilakukan sebelum kegagalan terjadi. Melalui pelatihan, karyawan dapat lebih siap dalam memitigasi masalah ini.

Meningkatkan Keandalan Peralatan

Keandalan peralatan adalah faktor penting dalam keberhasilan operasional perusahaan. Mesin atau peralatan yang sering rusak atau mengalami gangguan akan menurunkan produktivitas dan meningkatkan biaya operasional. Dengan memberikan pelatihan tentang preventive dan predictive maintenance, karyawan akan lebih paham bagaimana cara menjaga peralatan tetap dalam kondisi optimal. Selain itu, mereka juga akan mengetahui tanda-tanda awal kerusakan yang mungkin terjadi, sehingga masalah dapat segera ditangani sebelum menjadi lebih besar.

Memperpanjang Umur Peralatan

Pemeliharaan yang dilakukan secara teratur dan berdasarkan kondisi peralatan dapat memperpanjang umur mesin. Preventive maintenance yang dilakukan secara berkala dapat mencegah komponen mesin aus atau rusak, sementara predictive maintenance memungkinkan untuk mengetahui komponen mana yang memerlukan perhatian lebih. Pelatihan yang mendalam tentang kedua metode ini memastikan bahwa karyawan memahami cara merawat peralatan secara efisien, yang pada gilirannya dapat meningkatkan umur pakai alat dan mengurangi biaya penggantian alat baru.

Mengoptimalkan Biaya Operasional

Meskipun pelatihan preventive dan predictive maintenance memerlukan investasi awal, manfaat jangka panjangnya jauh lebih besar. Pemeliharaan preventif yang dilakukan sesuai jadwal mencegah perbaikan besar yang mahal, sementara predictive maintenance mengurangi kebutuhan untuk mengganti komponen sebelum waktunya. Selain itu, dengan mengetahui kondisi peralatan lebih awal, perusahaan bisa merencanakan anggaran pemeliharaan dan penggantian suku cadang dengan lebih efisien. Hal ini juga mengurangi biaya yang tidak terduga dan meminimalkan pemborosan sumber daya.

Meningkatkan Keterampilan dan Pengetahuan Karyawan

Pelatihan preventive dan predictive maintenance memberikan keterampilan dan pengetahuan yang dibutuhkan oleh karyawan untuk menangani berbagai masalah teknis yang mungkin terjadi pada peralatan. Dengan pemahaman yang lebih baik mengenai cara kerja peralatan dan bagaimana cara merawatnya, karyawan dapat bekerja lebih efisien dan mengambil keputusan yang lebih tepat saat menghadapi masalah. Karyawan yang terlatih dengan baik juga lebih siap menghadapi situasi yang tidak terduga, meningkatkan rasa percaya diri mereka dalam menyelesaikan masalah.

Strategi Implementasi Training Preventive dan Predictive Maintenance
Pelatihan Berbasis Teknologi Implementasi pelatihan dapat dilakukan dengan menggunakan teknologi terbaru, seperti simulasi, perangkat lunak pemeliharaan berbasis cloud, dan aplikasi mobile yang membantu karyawan dalam memantau kondisi peralatan secara real-time. Teknologi ini tidak hanya membuat pelatihan lebih menarik, tetapi juga memberikan pengalaman langsung yang lebih realistis.

Pelatihan Rutin dan Pembaruan Pengetahuan Pemeliharaan adalah bidang yang terus berkembang dengan adanya teknologi baru. Oleh karena itu, pelatihan harus dilakukan secara rutin untuk memastikan bahwa karyawan terus memperbarui pengetahuan mereka, baik tentang teknik pemeliharaan terbaru maupun perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan.

Kolaborasi dengan Pihak Ketiga Perusahaan juga dapat bekerja sama dengan penyedia pelatihan profesional atau ahli di bidang pemeliharaan untuk memberikan pelatihan yang lebih mendalam. Ini dapat mencakup pelatihan praktis langsung di lapangan, di mana karyawan dapat belajar langsung dari pengalaman nyata.

Training Preventive dan Predictive Maintenance Handal Training

Investasi dalam training preventive dan predictive maintenance bukan hanya untuk meningkatkan keterampilan karyawan, tetapi juga untuk meningkatkan efisiensi operasional perusahaan secara keseluruhan. Dengan pemeliharaan yang lebih proaktif dan berbasis data, perusahaan dapat mengurangi downtime, meningkatkan keandalan peralatan, memperpanjang umur mesin, dan mengoptimalkan biaya operasional. Oleh karena itu, perusahaan yang serius ingin meningkatkan efisiensi operasionalnya harus mempertimbangkan untuk memberikan pelatihan yang komprehensif kepada karyawan dalam kedua metode pemeliharaan ini.

 

Training Schedule

Gelombang 1:
10 March - 11 March 2025
Gelombang 2:
2 June - 3 June 2025
Gelombang 3:
4 August - 5 August 2025
Gelombang 4:
6 October - 7 October 2025

Training Instructor

Ir. Alfino. Alwie M.Sc
Instructor Background:
More than 25 years experience in Industry such as: 12 (Twelve) Years experience in Aircraft industry, that includes; investigation of design for improved civil aircraft maintainability, high temperature oxidation alloys and on job training at several Europe companies, such as: Airbus Industry & Rolls Royce, Britania Airways. 18 (Eighteen) years in Oil & Gas, Petrochemical Industries, i.e: PETRONAS, Trans Thailand Malaysia (TTM) for Process Safety Management training and review, Santos-Indonesia Process Safety Management Internal Audit, FPSO Belanak CONOCOPHILIPS, Unocal-West Seno, SAPI-HANOVER, TOTAL PECIKO 3-4, CNOOC especially in Safety Management System Review for certification purposes, as Independent Certification Team (ICT)-MIGAS and also active to develop Risk Based Inspection, Reliability Centered Maintenance and Risk Assessment such as: KONDUR PSA, RBUI-BP-Indonesia, CNOOC, EXXONMOBIL, BP-Sub marine Pipelines, PT PUPUK KALTIM Tbk, PT. Kaltim Pasifik Amoniak. Qualification: Master degree from Cranfield University, UK especially in the field of Safety, Reliability, Availability and Maintainability, as a member Safety & Reliability Society & Institution Occupational, Safety & Health UK. Course attended: Advance Reliability Analysis (Cranfield School of Engineering, U.K), Certified Managing Safely by IOSH, U.K, others

Training Fees

CLASSROOM (TATAP MUKA)

Rp. 7.250.000,- /peserta
*NOT-INCLUDED: Tax & Bank Administration Fees.

INCLUDED

  • Training modules, merchandise, seminar kit, training certificate, 2 x coffee break & lunch.

WEBINAR (ONLINE)

Rp. 3.850.000,- /peserta
*NOT-INCLUDED: Tax & Bank Administration Fees.

INCLUDED

  • E-modul, e-certificate.